Sweetest Nightmare

Berani Bermimpi adalah Berani Mengambil Risiko dan Kesempatan

Dari Jauh


(kepada seorang sahabat)


Iya. Kamu memang tidak sepenuhnya membagi apa yang benar-benar ada dalam hati dan otakmu. Tapi kamu tak pernah sadari akulah separuh indigo yang bisa merasakanmu. Menangkap apa yang tak kau ceritakan, merangkum semua yang terucap meski hanya kau siratkan dalam kalimat singkat.

Jangan takut!
Aku tidak akan tega menyakitimu. Aku tetap menyayangimu seperti sedia kala. Walau kutahu, rasamu padaku tak sepenuh aku merasamu.

Apa yang kau rasa di tengah malammu, cukup sebuah gambaran gamblang di depan wajahku. Menyuratkan apa yang tersirat dan tak ingin sepenuhnya kau tumpahkan padaku. Biar tak kau ucap apa yang sungguh kau rasa, tapi aku yang setengah indigo ini, mampu membacanya dengan sangat jelas.

Ijinkan kubantu kau ringankan resah, gundahmu.

Kuyakini satu hal bahwa pesonanya memang masih terlukis amat tegas dan lugas di tiap lini mata dan batinmu beranjak. Masih terus, pantulan bayang itu ingin kau ikuti gerak dan langkahnya. Meski tak pernah kau katakan, terbaca olehku dialah yang menumpahkan air matamu di sepanjang perjalananmu ketika itu. Dan dialah yang masih menjadi alasanmu bertahan pada kesendirian yang kau bungkus rapi dengan senyum, yang (maaf) tak pernah mempan di hadapanku.

Di sisi lain. Hati wanitamu tak cukup sanggup menyakiti saudaramu. Kalian yang pernah bersama, membuatmu terlempar pada sebuah ‘pilihan’. Bagaimana harus kau menjaga perasaan saudaramu sedangkan kau pun sebenarnya layak untuk tidak disakiti dan bahagia atas segala usaha yang telah kau lakukan.

Berjuang dan bertahanlah selagi kau mampu berdiri dengan kaki penopangmu sendiri. Jika suatu hari kau mulai lelah, bersandarlah dan lepaskan segala beban yang menggelayut di pundakmu. Buka sendiri jalan takdir yang belum kau mulai , dan tutup rapat semua yang ingin kau sudahi.

Biar aku, yang setengah indigo ini, memandangmu dari kejauhan dan melantunkan doa yang mungkin tak pernah kau inginkan untuk kuucap.



But what we can do, as flawed as we are, 
is still see God in other people, 
and do our best to help them find their own grace. 
That's what I strive to do, that's what I pray to do every day.
Barack Obama

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Mereka yang Mampir

Translator

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Guess House

free counters

Popular

Clock

Meeting Room

About Me

Foto Saya
Asmara Nengke
Solo, Indonesia
Not too simple, just unique, extraordinary and limited-edition. Others' big words mean nothing to me.
Lihat profil lengkapku

Kanca-Kanca

Talk to Me

Up to Date