Senengnya
yang besok mau Ied Fitri. Saya juga kok.
Kalau
di desa saya tiap Ied Fitri pasti semua masjid dan mushola takbiran mulai habis
maghrib sampai tengah malam. Ada pula ‘pasukan’ takbir keliling dari desa-desa
tetangga. Tadi selepas Isha’ ada takbir keliling dengan ‘pasukan’ bajak mesin
dan kereta kelinci. Subhanallah.
Tradisi
baju baru? Saya sering dapat baju baru kalau hari raya. Biar saja ada yang
bilang norak. Sewaktu kecil, keluarga kami hidup pas-pasan banget, jadi orang
tua punya dana agak banyak ya pas Ied Fitri. Jadi punya baju baru mungkin hanya
sekali setahun. Ketika saya sudah kerja pun, saya jarang beli baju baru,
kecuali kalau dipaksa kantor untuk beli baju sesuai maunya kantor. Jadi apa
salahnya kalau saya memberi reward pada diri saya sendiri, setahun sekali? Kecuali
kalau ada yang mau membelikan. Hehehe..
Ied
Fitri tahun ini bakal sepi. Kakak saya dan anak istrinya mudik ke Gresik dulu
baru lusa pulang ke rumah. Di rumah mbah saya, om dan bulik akan banyak yang
tidak mudik tahun ini. Baiklah saya menikmati Ied Fitri dengan keluarga yang
ada saja.
Finally,
smile and forgive all of my mistakes.
Yang
kesel, jengkel, sebel sama saya...minimal untuk sehari besok, disimpan dulu ya
rasa dongkolnya. Untuk yang pernah saya jahili, saya jahati, saya buat
menangis, maaf yaa...saya sudah nggak nakal lagi kok. Hehehe.
Ied
Mubarok ^__^
Picture here |
0 comments:
Posting Komentar